Postingan

Bencana Lain Di Negeri Saya

Gambar
Gempa besar dan Tsunami menggoncang Donggala dan Palu. Bencana seperti ini, tidak akan memilih siapa korbannya. Dia tidak akan bertanya apa agamamu, berapa usiamu, apa pekerjaanmu, apa sukumu? Ribuan orang hingga saat ini belum terakses bantuan. Korban meninggal ratusan belum lagi yang terluka. Mayat-mayat berserakan belum sempat terurus, karena yang hidup perlu diisi perutnya. Berduyun-duyun orang ingin meninggalkan palu, bersaing dengan ribuan orang. Sementara, sanak-saudara ditempat yang jauh berjuang dengan rasa kuatir, berharap bisa berkumpul dan bertemu mereka. Ditengah duka dan nestapa Donggala dan Palu, ada oknum yang memanfaat situasi ini untuk menjarah toko dan mall. Seandainya mereka hanya mengambil makanan mungkin bisa sedikit dimaklumi dan dipahami. Oknum tersebut mengambil benda yang tak perlu diambil seperti televisi, ban kendaraan bahkan karpet yang terpasang di mall. Bala bantuan yang akan masuk ke Palu di rampok sebelum sampai ke tangan korban yang membutuhkan. T

Cari Kerja Gampang Atau Susah?

Gambar
Ada yang bilang cari kerja jaman sekarang susah. Kalau saya bilang cari kerja jaman sekarang ini susah-susah gampang. Susah kalau kamu pilih-pilih pekerjaannya terlalu berlebihan. Memang betul harus pilih-pilih pekerjaan tapi pilih-pilihnya juga harus realistis. Misalnya saja, kamu baru lulus pendidikan dan nggak punya pengalaman kerja. Ditambah skill yang pas-pasan. Susah juga kalau kamu hanya mengandalkan koneksi atau orang dalam perusahaan. Boleh mencoba mencari pekerjaan lewat koneksi tapi itu bukan jadi sumber utama kita mencari pekerjaan. Terus, kamu minta jabatan dan gaji tinggi plus kerja di perusahaan besar. Kemungkinan kamu dapat pekerjaan ya mengecil. Cari pekerjaan itu jadi lebih gampang kalau kamu memiliki banyak informasi mengenai lowongan pekerjaan. Selain kamu bisa bertanya lewat teman-temanmu, kamu bisa juga cari pekerjaan lewat lowongan pekerjaan di media cetak seperti koran, majalah dan sejenisnya. Sekarang dengan adanya internet, kamu juga bisa mencari

Percuma Ke Gereja

Gambar
Hampir setiap minggu saya pergi ke gereja. Saya bilang ini bukannya mau pamer tapi karena ini ada hubungan dengan apa yang akan saya tulis selanjutnya. Teman-teman saya tahu dan saudara-saudara saya mungkin juga tahu. Orang yang menyukai saya mungkin tahu, begitu juga orang yang tidak suka dengan saya.  Setiap hari saya beraktifitas normal sama seperti orang lain. Kadang saya bisa sebaik malaikat, nggak jarang saya bisa lebih jahat dari setan. Sering saya bikin dosa, terkadang saya marah sama orang, bohong, jutek, sinis dan sarkas. Ya... saya ngaku aja masih seperti itu.  Tuntutan untuk orang yang sering ke gereja lumayan tinggi. Kalau kamu rajin ke gereja, kamu harus nggak  perna berbuat dosa dan salah. Kamu nggak boleh pelit dan harus dermawan. Kamu juga ngga  boleh tersinggung kalau orang menghina kamu atau nyakitin hati kamu. Kamu dilarang nggak  sengaja nyakiti hati orang. Kalau nggak kamu bakal dibilang, "Rajin ke Gereja kok masih jadi batu sandungan " .

Untuk Wakil Rakyat

Gambar
kompas.com/Sabrina Asril Ini adalah tentang orang-orang yang sudah percaya padamu. Orang-orang yang memilihmu untuk mewakili suara mereka. Mereka yang berharap akan ada perubahan saat kau terpilih. Mereka yang percaya bahwa kamu tidak akan bisa menerima suap ataupun korupsi. Mereka yang yakin bahwa kau tidak akan tega memecah belah negeri ini dan membodohi pemilihmu dengan janji manis dan omong kosong. Orang-orang yang selalu mendukungmu sekalipun mereka tidak kau bayar. Mereka yang dengan bangga menolak "saweran" demi kau terpilih duduk di gedung wakil rakyat. Mereka yang tidak mau dibujuk untuk memilih wakil lain selain kau. Mereka yang bahkan tidak mengenalmu, namun meletakkan keinginan dan harapan ditanganmu. Karena mereka percaya bahwa saat kau mewakili mereka, kau akan tahu diri. Kau akan mendahulukan kepentingan negara diatas kepentingan partai dan kelompok. Kau akan bijaksana dalam membuat undang-undang. Kau akan mengawasi kebijakan pemerintah denga

Manusia Adalah Hakim Bagi Sesamanya

Gambar
Istilah homo homini lupus "manusia adalah serigala bagi sesamanya" mungkin sudah sangat terkenal. Manusia yang saling menyakiti dan menghancurkan. Saling makan dan saling menerkam. Istilah ini sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu tapi masih cocok dipakai di zaman now . Dari kalimat itulah tercetus sebuah pemikiran, bahwa manusia juga adalah hakim bagi sesamanya . Maksudnya hakim disini bukanlah hakim dipersidangan melainkan "hakim dadakan" atau "hakim jadi-jadian". Hakim dadakan yang menghakimi sesamanya atas dasar kebenaran dari presepsi pribadi atau mungkin presepsi kelompok. Tidak paham bahwa apa yang menurut Sang Hakim benar belum tentu menurut orang lain benar. Bahkan memaksa orang lain untuk bisa sepakat dengan pemikiran Sang Hakim kalau tidak orang lain itu menjadi terdakwa yang layak untuk dihakimi. Yang pasti hakim ini sangat hebat. Bisa memutuskan bersalah tanpa pengadilan dan tanpa alat bukti yang sah 😋😋😋. Seorang hakim dipersidang

Bangga Dengan Acara Pembukaan ASIAN Games 2018 Di Gelora Bung Karno

Gambar
Sumber : Situs Resmi ASIAN GAMES Mungkin bisa dibilang sedikit telat membahas Pembukaan ASIAN GAMES 2018 , karena akhir minggu ini ASIAN GAMES sudah berakhir. Tapi, saya tidak mau melewatkan moment ini. Mumpung ASIAN GAMES belum berakhir. Saat pertama kali nonton acara Pembukaan ASIAN GAMES di televisi, saya tidak mengharapkan terlalu banyak. Asal nggak malu-maluin itu saja cukup, pikir saya saat itu. Jadi, mulailah saya nonton dengan khidmat. Sebagai informasi, saya bukan penggemar olahraga. Bisa dibilang ini adalah pertama kalinya saya nonton acara pembukaan event olahraga internasional. Acara pembukaan diawali di Istana Kepresidenan, dimana Presiden kesayangan saya, Pak Jokowi bersiap untuk menghadiri acara Pembukaan ASIAN GAMES di Gelora Bung Karno . Pak Jokowi yang awalnya akan menggunakan mobil mengurungkan niat dan memilih untuk naik motor melewati jalan-jalan dan gang-gang sempit di Jakarta menuju ke Gelora Bung Karno. Di sini saya mulai senyum-senyum dengan pe

Mendapatkan Suami Yang Langkah

Gambar
Baru-baru ini saya menemukan sebuah posting -an di Facebook . Posting -an tersebut membahas tentang ciri-ciri suami yang langka. Saya tidak tahu siapa orang yang pertama kali membuat dan menyebarkannya. Saya juga tidak tahu kapan tulisan itu mulai dibuat. Saya rasa kalau suami bisa memenuhi semua kriteria itu maka istri-istri bakal sangat bahagia. Kira-kira seperti ini isi posting -an yang sangat menarik perhatian saya: Memang betul suami tidak boleh segan untuk membantu pekerjaan rumah istrinya, terutama kalau istrinya bekerja juga saat istri sakit. Kalau membantu artinya pekerjaan dikerjakan berdua. Bukan suaminya yang mengerjakan terus istrinya leha-leha diatas kasur sambil main handphone . Lalu, bagaimana dengan istri yang tinggal di rumah dan baru memiliki satu anak, seperti saya? Apakah tidak keterlaluan kalau saya mengharapkan suami saya sepulang kerja bersih-bersih rumah, sementara saya nongkrong di sofa sambil nonton televisi? Saya secara peribadi meras