Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2018

Libur Lebaran Juni 2018 : Dua Hari Yang Seru Di Bali

Gambar
Akhirnya libur lebaran datang juga di bulan Juni 2018 ini. Saya dan suami sangat bersemangat dengan libur lebaran kali ini. Sekalipun Gita masih belum mengerti soal liburan tapi dia bisa merasakan semangat berlibur dari kami berdua. Kami sudah menduga bahwa libur lebaran kali ini akan menjadi libur yang menyenangkan. Walau hanya dua hari di Bali, kami cukup puas dengan lokasi yang kami datangi. Kali ini tema liburan di Bali adalah “ Animal Exploration ”. Selama dua hari liburan ini kami mengunjungi tempat yang ada hewan-hewannya. Liburan ini memang kami tujukan untuk anak kami, Gita. Harapan saya, agar anak saya bisa lebih mengenal banyak hewan dan menyukai banyak hewan. Selamat Jalan Jakarta Saat kami berangkat menuju Bali, suasana di Jakarta cukup lenggang karena sudah banyak orang-orang yang mudik ke daerah asal masing-masing. Jalan-jalan yang biasa padat oleh kendaraan lebih sepi kala itu. Perjalanan kami menuju Bandara Halim Perdana Kusuma  Jakarta bisa dibilang

Lukisan

Gambar
Aku melihat lukisan itu di sebuah galeri ... Terpajang di dinding, sudut yang tidak terlalu mencolok mata Lukisan seorang bayi yang sedang tidur dalam pelukan ibunya Bayi itu terlihat tidur dengan pulas dan damai. Lima belas menit lebih aku melihati lukisan itu Hanya aku sendiri Sepertinya tak banyak orang yang tertarik dengan lukisan itu Lukisan itu bukan karya pelukis terkenal Mungkin hanya aku saja yang memandangi lukisan itu Memahaminya Mengaguminya Merasakan hasrat yang kuat dari Sang Pelukis Dua orang wanita berhenti sejenak dibelakangku. “ Lukisan apa ini? Jelek sekali...” Ucap salah satu wanita itu sambil berlalu dari belakangku Aku mengambil nafas dan tertunduk Ternyata aku memang tidak berbakat menjadi pelukis.

Rencana Liburan Lebaran Tahun Ini (Juni 2018)

Libur lebaran tahun ini, Juni 2018, lumayan banyak aktifitas. Rencananya mau pergi ke Bali, Bogor dan Bandung. Liburnya dari tanggal 12 Juni-22 Juni 2018. Sebetulnya, rencana ke Bali itu buat jenguk mama. Tapi karena mama sudah di Batu dan tiket pesawat jadi mahal banget kalo dialihkan ke Batu, jadinya tetep aja ke Bali. Dari rencana mau nengok Mama berubah jadi jalan-jalan. Rencananya, di Bali dari tanggal 14 Juni 2018 dan pulang 16 Juni 2018. Sebentar aja, karena memang ini bukan liburan yang direncanakan. Tiket pesawat sudah di pesan dari beberapa bulan yang lalu. Jadi, berangkat tanggal 13 Juni 2018 malam dan sampai Bali 14 Juni 2018, dini hari. Baliknya tanggal 16 Juni 2018, pagi hari. Singkat dan padat aja acaranya. Selama di Bali, kita nginep di Hotel Pop-Denpasar. Hotelnya nggak terlalu mahal, fasilitas standar aja. Kalau ke Bali dan rencana mau keliling-keliling Bali dan nggak diem di hotel, pilih hotel yang biasa aja fasilitasnya. Karena percuma sewa hotel yang mahal

Malin Kundang – Kisah Ibu Yang Mengutuk Anaknya

Gambar
Batu Malin Kundang di Pantai Air Manis Malin Kundang adalah salah satu cerita legenda yang terkenal di Nusantara. Legenda ini bercerita tentang anak yang dikutuk ibunya karena durhaka. Asal kisah Malin Kundang adalah Sumatra Barat, Pantai Air Manis. Di Pantai itu terdapat sebuah batu yang mirip manusia berlutut dan disekitarnya ada pecahan bangkai kapal. Ceritanya secara singkat adalah sebagai berikut. Pada jaman dahulu, hiduplah seorang anak bernama Malin Kundang. Malin Kundang dibesarkan oleh ibunya karena ayahnya tidak kembali saat melaut ke negeri seberang. Ibu Malin Kundang bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka berdua. Saat dewasa, Malin Kundang ingin untuk mengubah nasibnya dengan merantau ke negeri seberang. Harapan Malin Kundang saat kembali ke kampung halamannya, dia menjadi orang yang kaya. Dengan harapan yang besar itu, Malin kundang meninggalkan ibunya di kampung halaman. Saat merantau, ditengah laut kapal yang ditumpangi Malin Kundang dirampok oleh pe

Dua Serigala Yang Bertarung Di Dalam Diri Kita

Gambar
Seorang kakek dari suku Indian Cherokee mengajarkan pada cucunya tentang kehidupan. “ Ada sebuah pertarungan yang terjadi di dalam diri saya” Kata Sang Kakek Indian pada cucunya . “ Sebuah pertarungan yang mengerikan diantara dua serigala. Serigala yang satu adalah serigala yang jahat, dia penuh dengan amarah, iri, kesedihan, penyesalan, keserakahan, kesombongan, mengasihani diri sendiri, perasaan bersalah, kebencian, rendah diri, kebohongan, kepalsuan, kebanggaan semu, merasa lebih baik dari orang lain, dan egois.”  “ Serigala yang lain adalah serigala yang baik. Dia adalah serigala yang penuh dengan kebahagia, kedamai, cinta, berpengharapan, ketentram, kerendahan hati, kebaikan, kebajikan, empati, kemurahan hati, kebenaran, kasih sayang dan Iman. Pertarungan yang sama juga terjadi di dalam dirimu dan pertarungan itu terjadi pada orang lain juga” Lanjut Sang Kakek.  Sang cucu berfikir sesaat dan bertanya pada Sang Kakek, “ Serigala mana yang menang?”  “ Serigala yang