Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2018

Kisah Bunga Plastik Di Kebun Bunga

Gambar
Di suatu kebun, ada bermacam-macam bunga hidup. Mulai dari bunga mawar, melati, anggrek, lili, amarilis dan berbagai bunga lainnya. Mereka ditata dengan rapi. Bunga yang kecil di letakan di rak, sementara yang lebih besar diletakkan di tanah. Bunga-bunga ini semua dirawat dengan baik oleh pemiliknya. Setiap hari mereka disiram dengan air, disaat tertentu mereka dipupuk dan bunga yang sudah layu dan berguguran dipotong oleh pemiliknya. Kebun ini tidak hanya ditinggali oleh bunga-bunga cantik, kadang ada ulat yang memakan daun mereka. Kupu-kupu yang cantikpun sering mampir untuk bermain di kelopak bunga-bunga. Burung-burung dihari yang cerah, terbang di atas bunga-bunga dan bernyanyi disana. Lebah – lebahpun tidak mau ketinggalan mampir ke kebun itu. Pemilik kebun datang membawa bunga yang sedikit berbeda, bunga itu pemberian  dari kekasihnya. Bunga itu adalah bunga palsu yang terbuat dari plastik. Sekilas bunga itu tampak sama dengan yang lain. Setelah diamati, bunga itu terl

Membandingkan Transportasi Umum Di Era Serba Online Di Jakarta

Gambar
Di era serba online, bermunculan banyak inovasi baru. Salah satunya adalah transportasi online, transportasi yang terhubung dengan jaringan internet. Pada awal kemunculannya transportasi online tidak terlalu diminati namun semakin dilirik akibat dari demo supir taksi dan supir angkot yang berkurang penghasilannya karena transportasi online. Sampai saat ini, ada perubahan drastis jumlah peminat angkutan umum non-online dibandingkan dengan transportasi online. Angkutan online semakin banyak peminatnya. Contoh dari aplikasi transportasi online Angkutan umum yang ada di Jakarta hingga saat ini adalah, angkot (angkutan kota), metromini, taksi, ojek, Trans Jakarta, kereta api, becak (di daerah tertentu) dan delman (di daerah tertentu). Sekalipun masih eksis hingga saat ini, transportasi non-online mengalami penurunan jumlah penumpang yang drastis. Belum lagi, saat ini sedang di bangun MRT dan LRT di Jakarta yang diperkirakan akan rampung pada tahun ini (2018). Bisa dipahami bagaima

Sosial Media Itu Seperti Candu

Gambar
Pertama kali mengenal sosial media adalah saat saya masih sekolah menengah umum, sekitar tahun 2.000-an dan saya saat itu berumur kurang lebih 16 tahun. Saat itu, sosial media masih belum menguasai hidup banyak orang seperti sekarang. Namun, detik pertama saya mengenal sosail media, saat itu juga saya tahu bahwa teknologi ini akan membuat banyak perubahan di dunia ini. Warung internet masih sedikit dan warung internet mulai menjamur saat saya kuliah. Saya perna begadang semalaman diinternet hanya karena chatting dengan orang yang tidak saya kenal dimasa-masa saya kuliah. Sosial media pertama yang saya pakai adalah Friendster , situs jejaring yang sekarang sudah menghilang karena kalah bersaing dengan sosial media yang lain. Dari sosial media, hidup saya mulai terkoneksi dengan teman-teman yang sudah lama tak saya dengar kabarnya. Tentunya ini sangat menyenangkan buat saya bisa menghilangkan sedikit kerinduan saya pada teman-teman lama. Kemudian munculah Facebook, MySpace, Youtub

Blowjob Vs Voucher

Gambar
Belakangan ini sedang viral sebuah video yang berisikan percakapan antara tamu hotel di Bali daerah Sunset Road dengan staff hotel tersebut. Kejadian ini terjadi pada 31 Januari 2018. Saat kejadian hanya ada korban, Aneta Baker, turis asal Australi, dan staff hotel pria. Sementara, dua orang teman Aneta sedang menunggu di depan hotel sambil merokok. Saat dimintai re-found atas kesalahan yang dibuat oleh Aneta, staff hotel ini mengatakan bahwa perlu proses yang lama untuk bisa menerima pengembalian uangnya, sekitar satu bulan. Karena itu, staff hotel menawarkan uang pribadinya pada Aneta dengan syarat Aneta mau melakukan blowjob pada pria asal Manado tersebut.  Jelas saja Aneta menolak, karena dia merasa bahwa permintaan tersebut terlalu aneh. Staff hotel tersebut tidak memaksa namun dia mengatakan bahwa uang yang dia berikan adalah uang pribadinya, dan uang tersebut bisa digunakan oleh Aneta untuk naik taksi. Sekali lagi Aneta, menolak keinginan pria tersebut. Karena Aneta